Tuesday, July 23, 2013

Keunikan Budaya Religi dan Tradisi

     Di Desa Pangsan, terdapat beberapa keunikan dari sisi budaya, yaitu budaya religi dan tradisi. Beberapa diantaranya adalah Upacara Ngenar, Upacara Dahe Teruna, Tradisi Nyerahane Saye, dan Tradisi Urak.
1.   Upacara Ngenar
      Upacara Ngenar adalah upacara membuat bubur atau sering disebut dengan endar dari sarana serta upakara lainnya. Pembuatan bubur ini dilakukan oleh anak-anak yang masih berusia 9 sampai 10 tahun di Pura Puseh Pingit. Upacara ini dilakukan 15 hari sebelum hari raya Galungan.

2.   Upacara Dahe Teruna
      Upacara Dahe Teruna adalah membuat lawar, base-base ngias, dan lain-lainnya yang dilakukan oleh laki-laki. Untuk pembuatan aneka sayur yang dikenal dengan nama "Sad Rasa" yang digunakan untuk upacara "Lampadan" dibuat oleh perempuan.

3.   Tradisi Nyerahane Saye
      Pada Tradisi Nyerahane Saye, dilakukan proses serah terima embantu kelian yang dilakukan di Pura Puseh Pingit dengan Upacara "Malang". Upacara Malang terdiri dari memasak ayam dengan cara direbus yang diolah dengan kelapa yang sudah diparut sebelumnya, lalu ditambahkan dengan gula bali manis serta bumbu-bumbu yang lainnya.

4.   Tradisi Urak
      Tradisi Urak adalah tradisi yang melakukan upacara di Pura Pucak Manik dan Pempatan Desa (Catus Patha Desa) oleh setiap pengayah (keluarga) yang dilakukan secara bergilur setiap hari dengan menggunakan simbolik bumbu sebagai serah terima.

0 comments:

Post a Comment